Kiprah PAFI Lanny Jaya dalam Mewujudkan Derajat Kesehatan yang Optimal bagi Masyarakat Indonesia

Kiprah PAFI Lanny Jaya dalam Mewujudkan Derajat Kesehatan yang Optimal bagi Masyarakat Indonesia. Kabupaten Lanny Jaya, terletak di Provinsi Papua Pegunungan, merupakan salah satu wilayah dengan keanekaragaman budaya yang kaya dan panorama alam yang memukau. Kabupaten Lanny Jaya terdiri atas 39 dsitrik, 1 kelurahan, dan 354 kampung, dengan total luas 6.074,4 km2, dan jumlah penduduk sebanyak 201.000 jiwa (2023). Dikenal dengan kondisi geografis yang berbukit-bukit dan terpencil, kabupaten ini dihuni oleh masyarakat yang sebagian besar masih mengandalkan pertanian tradisional sebagai sumber penghidupan utama. Lanny Jaya memiliki sejumlah desa yang tersebar luas dengan aksesibilitas yang cukup menantang, menjadikannya daerah dengan tantangan tersendiri dalam berbagai sektor, termasuk sektor kesehatan.

Kondisi Kesehatan Masyarakat Lanny Jaya dan Tenaga Kesehatan serta Tenaga Farmasi

Kesehatan masyarakat di Lanny Jaya masih menghadapi berbagai tantangan serius. Tingkat kesadaran kesehatan yang rendah, minimnya fasilitas kesehatan yang memadai, serta keterbatasan tenaga medis dan farmasi menjadi beberapa masalah utama yang harus diatasi. Banyak masyarakat yang masih bergantung pada pengobatan tradisional dan memiliki akses terbatas terhadap layanan kesehatan modern. Tingkat gizi buruk dan penyakit menular seperti malaria masih tinggi di wilayah ini.

Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (2023), fasilitas kesehatan yang terdapat di Kabupaten Lanny Jaya antara lain 1 Rumah Sakit Umum Daerah , 10 unit puskesmas dan 7 unit klinik. Keberadaan fasilitas kesehatan tersebut tidak lepas dari adanya tenaga kesehatan yang melayani di fasilitas yang bersangkutan. Tenaga kesehatan tersebut antara lain, 12 orang dokter, 185 orang perawat, 98 orang bidan dan 29 orang tenaga kesehatan lainnya.

Tenaga kesehatan dan tenaga farmasi di Lanny Jaya juga sangat terbatas. Dengan kondisi geografis yang sulit dijangkau, distribusi tenaga medis menjadi tidak merata, sehingga beberapa daerah terpencil sulit mendapatkan layanan kesehatan yang memadai. Namun demikian, dedikasi para tenaga kesehatan yang ada patut diapresiasi karena mereka terus berupaya memberikan pelayanan terbaik meskipun dengan fasilitas yang serba terbatas.

Peran PAFI Lanny Jaya

Pada tanggal 13 Februari 1946, di Yogyakarta dibentuk suatu Organisasi yang dinamakan “Persatuan Ahli Farmasi Indonesia “ sebagai wadah untuk menghimpun Semua Tenaga yang Bakti Karyanya di bidang Farmasi, Persatuan Ahli Farmasi Indonesia selanjutnya disingkat PAFI.

PAFI dan Pengurus Pusat PAFI berkedudukan di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berazaskan Pancasila, Organisasi PAFI adalah Organisasi Profesi yang bersifat Kekaryaan dan Pengabdian.

Tujuan PAFI

- Mewujudkan Masyarakat Adil dan Makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945
- Mewujudkan Derajat Kesehatan yang Optimal bagi Masyarakat Indonesia
- Mengembangkan dan meningkatkan Pembangunan Farmasi Indonesia
- Meningkatkan Kesejahteraan Anggota

PAFI memiliki cabang dan kepengurusan di setiap daerah. Termasuk cabang PAFI Lanny Jaya, Provinsi Papua Pegunungan. Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) cabang Lanny Jaya memainkan peran penting dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di kabupaten ini. PAFI Lanny Jaya berfokus pada peningkatan akses dan kualitas layanan farmasi melalui berbagai program dan inisiatif. Berikut beberapa peran penting yang dilakukan oleh PAFI Lanny Jaya:

1. Edukasi dan Penyuluhan Kesehatan

PAFI Lanny Jaya aktif melakukan penyuluhan kepada masyarakat tentang pentingnya kesehatan, penggunaan obat yang tepat, serta pencegahan penyakit. Edukasi ini dilakukan melalui kunjungan ke desa-desa, penyebaran informasi melalui media lokal, dan kerjasama dengan lembaga pendidikan setempat.

2. Distribusi Obat dan Alat Kesehatan

PAFI Lanny Jaya bekerjasama dengan pemerintah daerah dan pihak-pihak terkait untuk memastikan distribusi obat-obatan dan alat kesehatan ke seluruh wilayah kabupaten, termasuk daerah-daerah yang sulit dijangkau.

3. Pelatihan dan Pengembangan Tenaga Farmasi

PAFI Lanny Jaya juga menyelenggarakan pelatihan bagi tenaga farmasi di wilayahnya. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan pengetahuan para ahli farmasi sehingga mereka dapat memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat.

4. Kolaborasi dengan Pihak Lain

PAFI Lanny Jaya menjalin kerjasama dengan berbagai pihak, termasuk Dinas Kesehatan, rumah sakit, dan organisasi non-pemerintah, untuk memperkuat sistem kesehatan di Lanny Jaya. Kolaborasi ini mencakup program-program kesehatan terpadu yang menyentuh berbagai aspek kesehatan masyarakat.

Kesimpulan

PAFI Lanny Jaya telah menunjukkan komitmen yang tinggi dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di Kabupaten Lanny Jaya. Melalui berbagai program edukasi, distribusi obat, pelatihan tenaga farmasi, dan kolaborasi dengan berbagai pihak, PAFI Lanny Jaya berusaha keras mengatasi tantangan kesehatan di daerah yang sulit dijangkau ini. Dukungan dan kerjasama dari semua pihak sangat diperlukan untuk mewujudkan kesehatan yang optimal bagi seluruh masyarakat Lanny Jaya, sehingga mereka dapat menikmati kualitas hidup yang lebih baik.

Sumber :
Wikipedia.org
Lanny Jaya dalam Angka 2024 – BPS KAbupaten Lanny Jaya
PAFI.id